Sunday, September 21, 2014

Budidaya Hewan Ternak dan Pakan: Mencari Untung Dengan Budidaya Lele

Mencari Untung Dengan Budidaya Lele

Kolam Tembok Ikan LeleBisakah mencari tambahan pendapatan dari budidaya lele?. tentu saja bisa, karena kalau masih ada lele dipasar dan dibeli oleh konsumen maka pembudidaya bisa mendapatkan keuntungan dari budidaya ini, namun dalam budidaya lele membutuhkan ilmu beternak lele yang bagus agar tidak gagal atau merugi diakibatkan oleh mahalnya harga pakan atau banyaknya ikan lele yang mati karena budidaya yang tidak melalui SOP, jika gagal tentunya keuntungan tidak akan didapat malahan akan berhentinya budidaya ikan lele ini.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal tentunya bertahap dan tidak sembarangan atau amburadul, pahamilah tentang ikan itu sendiri dan cara mengolah air untuk ikan lele yang baik. Ada beberapa cara yang dilakukan dalam usaha ikan lele ini berikut panduannya.


Media dan Lokasi
  • Ketinggian lokasi untuk budidaya lele berkisar di 700m dpl
  • Suhu ideal untuk kehidupan lele antara 25-28 C
  • Tingkat Keasaman PH air berkisar 6,5-9
  • Tingkat Kesadahan maksimal 100 ppm dan optimal 50 ppm
  • Kekeruhan air 25cm jarak celup benda putih masih nampak
  • Kadar oksigen (O2) berkisar 0,3 ppm
  • Luas media minimal 1,5 m persegi
  • Media air tidak tercemar oleh limbah berbahaya

Cara Budidaya Lele
 Bibit Ikan Lele

  • Ikan lele yang berkualitas baik akan bertahan lebih lama dalam masa budidaya dan akan menghilangkan kerugian yang diakibatkan oleh karena itu memilih bibit yang kuat dan lincah adalah cara yang baik, sehingga bisa beradaptasi dengan baik pada lingkungan dan cuaca apapun nantinya yang akan dihadapi.
Proses Pemeliharaan Ikan Lele
  • Memberikan pakan yang rutin minimal 2 kali sehari, ikan lele didalam pemeliharaannya membutuhkan protein minimal 30% didalam pakan untuk pertumbuhan yang optimal, kita dapat membeli pakan pelet yang berprotein tinggi, namun bisa juga didapat dari alam seperti cacing, keong, jangkrik dan lainnya yang berprotein tinggi. untuk karbohidrat bisa dengan memberikan pakan jagung (direbus dahulu), ubi dan olahan lainnya.
  • Pemberian pakan yang rutin selain mengurangi kanibalisme juga mempercepat pertumbuhan ikan lele. dan diproses ketahanan ikan maka perlu dikasih obat-obatan yang alami seperti daun ketapang (sudah kering dan dicelup dikolam) untuk penetral PH air, daun sirih dan daun jambu (direbus airnya disiram kekolam) untuk menjaga ikan dari berbagai penyakit. dan buah mengkudu untuk mengurangi kanibalisme.
  • Jangn meremehkan masalah air yang sederhana dalam pengolahannya adalah seharusnya di buang 10-30% setiap hari dan diganti dengan air baru agar tidak menumpuk kotoran ikan dan sisa pakan yang tidak termakan sebagai sumber penyakit. perlu dibuat kolam system central drain.
  • Pemberian tambahan vitamin untuk nutrisi untuk ketahanan dan mempercepat pertumbuhan bisa dilakukan dengan cara disiram ke kolam ataupun dibibis melalui pakan.
Yang terpenting dalam budidaya adalah bibit yang bagus, menjaga kualitas air dan ketersediaan pakan maka tingkat keberhasilan dalam budidaya ikan lele akan semakin terbuka dan menjadi keuntungan.
Salah seorang peternak mengatakan, sebaiknya didalam pemberian pakan 70% lebih diutamakan pada malam hari sekitar jam 9 - 2 pagi karena pertumbuhan dan kebutuhan penyerapan nutrisi ikan lele terjadi pada jam 3-5 pagi sehingga pakan yang diberikan betul betul dibutuhkan pada saat pertumbuhan bukan saat kerakusan ikan itu sendiri, maka pemberian pakan yang banyak disiang hari harus di kurangi. pemberian pakan pada jam yang tepat akan mempengaruhi jumlah fcr dalam berbudidaya ikan lele.

No comments:

Post a Comment